Tak Bisa Berenang, Korban Yang Selamat Pingsan 3 Jam

Dari lima korban tenggelam di kawasan Pantai Panjang ujung, satu diantaranya sempat pingsan dan kritis selama 3 jam. Dialah Pianus, pemuda asal Sumatera Utara yang juga menjadi mahasiswa Sekolah tInggi Theologi Arastamar Bengkulu, yang berlokasi di jalan Sadang II kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu.

 

Pianus sempat diseret ombak selama 30 menit

Pemuda berusia 21 tahun ini ternyata tidak bisa berenang sama sekali. Namun nasib baik masih berpihak padanya. Meski sempat tenggelam selama 30 menit akibat pusaran ombak muara 2 yang ganas, namun Pianus masih tertolong. Temannya Aan dan Mardin, korban tenggelam lainnya, berhasil menyelamatkan pemuda ini lebih dulu.

 

Pada saat di dalam air, Pianus sempat pingsan dan akhirnya berhasil dibawa ke pinggir oleh rekannya. Melihat kondisi itu, korban langsung dilarikan ke rumah sakit Muhammad Yunus Bengkulu. Pemuda berusia 21 tahun ini sempat kritis dan mendapatkan perawatan intensif hingga sadarkan diri pada senin malam.

 

Pianus sempat menolak berenang

Ditemui RBTV selasa petang di rumah sakit M Yunus, Pianus yang masih shock menjelaskan kronologis tenggelamnya kelima sahabat ini. Pianus sendiri sempat menolak berenang, karena memang tidak bisa berenang sama sekali. Namun karena diyakinkan oleh keempat sahabatnya, Pianus akhirnya mau mencoba mandi di kawasan berbahaya tersebut.

 

Kondisi Pianus sendiri bersama ketiga rekannya yang selamat, hingga saat ini masih shock. Dari perut pemuda ini, ditemukan banyak pasir yang terminum saat tenggelam di Pantai Pasir Putih ujung tersebut.

 

Ongwie Hock RBTV Melaporkan

Tak Bisa Berenang, Korban Yang Selamat Pingsan 3 Jam